Agus Wardiyanty |
Aku InginKarya Agus Wardiyanty
Aku
ingin menjadi putih
Di
atas hitam
Agar
alu dapat menghapus
Gelap
di hatimu
Aku
ingin menjadi putih
Diatas
hitam
Agar
aku dapat membawamu
Keluar
dari jurang hitam itu
Aku
ingin menjadi putih
Di
atas hitam
Karena
aku hanya ingin
Menjadi
bagian dari kebahagiaanmu
Banda
Aceh, 02 Desember 2013
Aku Disini
Aku disini
meramaikan sepiku sendiri
aku disini
merangkai kata untuk lembaran selanjutnya
aku disini
menanti hal yang tak pasti
aku disini
meraih janji yang sempat terucapkan
Ya, mungkin aku yang terlalu berharap jauh
berharap akan tiba saatnya
ada yang menemani sepiku disini
meramaikan sepiku sendiri
aku disini
merangkai kata untuk lembaran selanjutnya
aku disini
menanti hal yang tak pasti
aku disini
meraih janji yang sempat terucapkan
Ya, mungkin aku yang terlalu berharap jauh
berharap akan tiba saatnya
ada yang menemani sepiku disini
Waktu itu akan
terus berjalan
lembaran itu akam segera menutup halaman terakhirnya
dan aku masih disini
disini sendiri
lembaran itu akam segera menutup halaman terakhirnya
dan aku masih disini
disini sendiri
Delapan May 2013
Karya Agus Wardiyanty
Delapan
may 2013
Kau
pergi meninggalkan kami
Delapan
may 2013
Kau
dinyatakan telah tiada
Delapan
may 2013
Kini
menjadi sejarah, sejarah kisah kita
Waktu
itu, aku sedang di perantauan
Begitu
juga denganmu
Waktu
itu, kau hembus napas terakhirmu tanpa ada yang mengetahui
Tanpa
aku, tanpa ibu, tanpa kami semua
Kau
pergi tanpa pesan, kau pergi tanpa tanda apapun
Jelas,
itu membuat kami merasa tidak percaya dengan takdir Tuhan
Betapa
lelahnya aku mengejar waktu ketika itu
terakhir yang dapat ku lihat hanyalah
jasad yang tak
bernyawa,
dan telah di balut kafan
Ayah
Bagaimana
tidurmu disana
Adakah
kau bermimpi
Apakah
kau juga merindukan kami di sini
Ayah,
dalam tidur aku selalu bermimpi
Dan
ketika aku bermimpi bertemu denganmu
aku
terjaga dengan penuh kebahagian di pagi harinya
Sebab
aku selalu merindukanmu
Banda
Aceh, 15 may 2013
Agus Wardiyanty, Warga Lhoksukon, Aceh Utara, Mahasiswa PBSI FKIP UNSYIAH 012, juga bergiat di komunitas Teater Gemasastrin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar